Testimoni para jejaka kurawa dari ngastina,
Dikira jejaka periang namun yang ada tiap hari meriang karena dewi kunti tak ujung kembali.
Dikira aktraktif menemukan sang permaisuri di kayangan, eh eh yang terbukti hanya cerita fiktif yang berdekduktif melayang sampai awan hitam.
Gayanya sok asik bersifat adaptif, hingga ion tubuh mudah terusik oleh hal-hal imajinatif.
...
Asyik buku baru.... (ucap sandira)
Buku bertebal 38 lembar, di berikan untuk sandira. Cewek imut yang mudah menangis ini begitu bahagia. Eh hampir kelupaan ..
Sandira juga kuat kok dan tabah kok menjalani tipuan pacarnya.
...
Hore seragam baru ..(senangnya alesya bikin sekujur tubuhnya bergetar)
Cewek satu ini sangat keibuan, mudah putus asa dan sulit mempercayai akan sesuatu.
...
Yuk lanjut testimoni,
Hari ini begitu terik mentari menyinari jejaka astina ..
Membuat mereka terkulai lemas di atas dipan ketidakpastian.
Setelahnya mereka berlindung dari terik itu.
Berlindung dengan senyum
Berlindung dengan keceriaan
Berlindung dengan ekspresi
Berlindung dari terik ketidakpastian dari seorang yang disana
Tidak ada komentar:
Posting Komentar